Assalamualaikum
08 Rabiu' akhir 1438H
Selamat Tahun Baru untuk 2017.
Lesson learned.
Dua patah kata itu sebenarnya punya beribu ribu makna yang tersirat. Kalau hendak dicerita satu persatu mungkin banyak yang sudah kabur untuk diingat. Malah ketika menulis ini juga aku masih lagi 'recall' semua yang dah terjadi sepanjang setahun menjadi 26.
Selalunya manusia akan cepat mengingat yang paling indah dan paling sukar dalam hidup mereka. Pertengahan cerita yang sedang sedang dan suam suam kuku agak payah untuk dipahat dalam memori. Mana mungkin orang mudah lupa akan saat mereka mengecap rasa bahagia di dunia tidak kiralah bahagia apa sekalipon yang penting ianya mampu mengukir senyuman bila mana mereka terkenang kembali. Dan mana mungkin juga orang mudah lupa akan moment sedih dan sukar mereka bila mana setiap saat yang berlalu itu terasa sangat berat dan payah untuk dilalu. Setiap tangis dan duka itu seperti masih baru dan terngiang dalam kepala.
Ingatlah selagi itu boleh memberi kau satu pengajaran hidup yang terbaik bahkan menjadi cikgu untuk setiap langkah kau yang akan datang.
Angka 26 mengajar aku untuk menjadi lebih kuat. Selama ini aku rasakan aku sudah kuat bila boleh survive 5 tahun di asrama dan 3 tahun setengah di universiti, rupanya kuatnya aku itu diuji bila sudah semakin dewasa dan boleh mengenal dunia dengan lebih dalam.
Angka 26 mengajar aku untuk lebih terbuka dalam hati dan juga akal fikiran. Sebelum ini aku rasakan aku sudah cukup terbuka bila mana boleh bergaul dengan orang yang aku tidak kenal, boleh bercampur dengan orang baru, dan boleh blend dengan persekitaran. Rupanya terbuka itu lebih dari apa yang aku banggakan aku sudah capai. Membuka hati dan membuka cara berfikir itu dua hal yang berbeza bagi aku. Masih banyak rupanya yang aku belum nilai dalam hidup ini.
Angka 26 mengajar aku untuk lebih lebih dan lebih berdikari. Aku sangka dengan "pengalaman" lebih 9 tahun belajar dan tak stay dengan family, aku sudah cukup berdikari tapi sebenarnya masih banyak lagi yang aku sendiri tidak tahu dan tidak pernah terfikir. Bila sampai masa kau harus bekerja keluar pagi dan balik petang barulah kau tahu bahwa hidup ini tak mudah. Bukan seperti bait lagu "Polaroid" nyanyian Sakura Band. Kau harus berfikir dua atau tiga langkah lebih jauh dari kebiasaan. Kalau sebelum ini berjalan, mungkin lepasni kau harus berlari. Begitulah.
Angka 26 mengajar aku untuk lebih bersyukur, Bukanlah sebelum ini tidak, tetapi lebih kepada memahami apa konsep syukur itu dan menilai sesuatu nikmat/rezeki itu secara total dan bukan sekadar luaran saja. Sebelum ini aku hanya bersyukur dengan nikmat Allah bagi tetapi selalu mengeluh bila Allah tarik nikmat itu atau timpakan aku dengan dugaan dugaan kecil yang langsung tak setanding dengan dugaan yang Allah bagi pada orang yang lagi susah pada aku. Sekarang sedikit demi sedikit aku belajar untuk bersyukur dan redha dengan ujian dan duka yang Allah selitkan dalam perjalanan aku untuk bertemuNya. Aku lebih percaya bahwa tidak ada satu pon ciptaan dan ketentuanNya itu yang sia sia. Semuanya ada pengajaran dan hikmah untuk diambil.
Harapnya pada angka 27 ini aku lebih banyak bersyukur dan redha serta berusaha untuk menjadi yang lebih baik. Sebagai anak, kawan dan sahabat, saudara, dan bakal jodoh orang mungkin. lol.
Kuatlah demi Dia.